Sriwijaya FC merebut kemenangan 1-0 atas Persipura Jayapura pada laga Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu malam.
Serangan bergelombang langsung dilancarkan Sriwijaya FC untuk menerobos benteng pertahanan Persipura pada menit-menit awal.
Pergerakan cepat Hilton Moreira menyusup ke lini depan langsung
diikuti Keith Kayamba Gums pada menit ke-5, namun sepakan keras pemain
asal St Kitts dan Nevisi itu masih ditepis penjaga gawang.
Pada menit berikutnya, panitia pelaksana pertandingan harus
menenangkan penonton yang melakukan aksi lempar botol karena kecewa atas
kepemimpinan wasit yang dianggap tidak tegas.
Tak mau ketinggalan, “Mutiara Hitam” juga meladeni permainan agresif
tuan rumah dengan melakukan tusukan melalui gelandang serangnya, Zah
Rahan namun Ferry Rotinsulu masih mengamankan gawang “Laskar Wong Kito”.
Menit ke-12, sepakan keras kayamba menyambut umpan matang dari M
Ridwan masih melebar di atas tiang gawang. Jual beli serangan yang
diperagakan kedua tim membuat pertandingan berlangsung seru.
Persipura berupaya meraih peluang melalui umpan panjang, seperti yang
dimanfaatkan Alberto Goncalves pada menit 18. Pemain asal Brazil itu
sempat melesakkan bola pada sudut sempit tapi masih tertangkap penjaga
gawang Ferry Rotinsulu.
Pertandingan dengan tensi tinggi sehingga sejumlah pemain sempat
terpancing emosi. Pada menit 29, wasit Yendri menunjuk titik putih
setelah Ridwan dijatuhkan di kotak penalti.
Selebrasi sempat tertahan setelah eksekusi Kayamba memanfaatkan titik
putih dianulir wasit karena dianggap tidak langsung melesat ke gawang.
Kesempatan kedua, tidak disia-siakan Kayamba dengan membukukan gol pada
menit ke-33.
Pelatih sekaligus pemain itu merayakan gol ke 18 musim ini dengan
menaiki motor hadiah bagi penonton yang terpajang di pinggir lapangan.
Kesalahan Ortizan dalam menjaga Hilton nyaris berbuah petaka kedua
bagi Persipura pada menit 41 jika saja lesakan bola Kayamba tidak
tertepis kiper.
Keunggulan 1-0 untuk SFC tetap bertahan hingga turun minum.
Pada pertandingan itu, kapasitas stadion telah melebihi sehingga para
penonton membludak hingga ke pinggir lapangan. Jumlah penonton
diperkirakan mencapai 40 ribu orang.
Memasuki babak kedua, Alberto Goncalves membuka peluang melalui sundulannya, namun masih melebar dari tiang gawang.
Nova Arianto terpaksa ditandu ke luar lapangan setelah pingsan akibat duel udara dengan Alberto Golcalves.
Mantan pemain Persib itu langsung dibawah ke rumah sakit dengan mobil ambulance yang bersiaga di pinggir lapangan.
Wasit memberikan kartu kuning kepada Ponaryo setelah beradu mulut dengan Imanuel Wanggai 67.
Menit 71, gawang SFC terancam setelah Ferry mengambil keputusan
meninggalkan sarangnya. Namun, aksi penyelamatan Lim membuang bola yang
bergerak cepat ke gawang mendapat sambutan meriah dari ribuan penonton
dan tetap menjaga keunggulan SFC 1-0.
Wasit memberikan kartu kuning ke Gerald Pangkali pada menit 78. Menit
84, Mahyadi mendapatkan kartu kuning setelah menekel keras Yustinus
Pae. Hingga pertandingan usai keunggulan SFC dengan skor 1-0 tetap
bertahan.
Berdasarkan hasil pertandingan itu “Laskar Wong Kito” tetap kokoh
sebagai pemuncak sementara klasemen liga dengan 61 poin, disusul
Persipura dengan 52 poin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar