Klasemen ISL

Klasemen ISL : 1.Sriwijaya FC(27-64) 2.Persipura(28-55) 3.Persiwa(27-49) 4.Persija(27-45) 5.Persiba(28-45) 6.Persela(29-44) 7.Pelita Jaya(28-41) 8.Persib(28-40) 9.Mitra Kukar(27-35) 10.Persisam(27-33) 11.Persidafon(26-33) 12.PSPS(27-32) 13.Arema(29-31) 14.PSMS(28-30) 15.Gresik Utd(27-30) 16.Deltras FC(26-24) 17.PSAP(27-24) 18.Persiram(26-24)

Rabu, 09 Mei 2012

PSM Belum Bayar Uang Sewa Stadion Andi Mattalattaa

Badai benar-benar belum berlalu dari PSM Makassar. Usai diterpa krisis gaji telat dan tarik menarik pemain dari timnas, kini Andi Oddang dkk terancam gagal menjamu Arema Malang di kandang (12/05) mendatang di Stadion Andi Mattalataa Makassar.

Pihak pengelola stadion bersejarah tersebut, mengklaim bahwa manajemen PSM masih memiliki tunggakan utang penggunaan stadion sebesar Rp 25 juta. Meski jumlahnya dinilai kecil, namun pihak pengelola bersikeras agar utang tersebut dilunasi dulu.

”Kami bersikap profesional. Kalau tidak dilunasi, ya dengan terpaksa kami larang untuk menggunakan stadion melawan Arema,” tandas Direktur Pengelola Stadion Andi Mattalatta Mirdan Midding.
Mirdan memerinci bahwa utang tersebut adalah saat PSM menjamu Persibo Bojonegoro di liga dan madiun Putra di Piala Indonesia. ”Pokoknya lunasi dulu setelah itu kami persilakan pakai. Kami kan juga butuh itu untuk biaya operasional stadion,” tukasnya.

Pihak stadion sendiri, lanjut Mirdan, sudah berusaha bersikap kooperativ. Buktinya adalah pihaknya sudah berupaya menyampaikan perihal utang ini ke manajemen PSM Makassar. ”Sudah berkali-kali kami surati untuk pelunasan. Tapi tak pernah mendapat tanggapan. Kalau begini, ya jangan salahkan kami kalau pertandingan lawan Arema batal digelar,” sambung Mirdan.

Sementara itu kubu PSM sendiri menyayangkan sikap pengelola stadion yang sepertinya enggan membantu. Menurut Pelaksana Tugas Ketua Panpel PSM Ismun Muhdar mengatakan persoalan utang tersebut tak perlu dibesar-besarkan. Apalagi kalau sampai mengancam melarang PSM menggelar pertandingan.

”Hanya uang kecil, tolong jangan sampai membuat PSM gagal bertanding. Kami juga pasti akan segera selesaikan. Bisa saja kami bayar saat pertandingan akan digelar,” tandasnya.

Sikap pihak pengelola stadion yang seperti ini, kata Ismun, dinilai berlebihan. Apalagi di awal kompetisi, PSM sempat membantu perbaikan stadion. Perbaikan stadion tersebut dilakukan menjelang inspeksi kelayakan dari AFC. Ismun juga berujar bahwa dua pekan lalu, manajemen sudah membayarkan Rp 100 juta. Pembayaran tersebut merupakan uang sewa penggunaan stadion selama putaran pertama berlangsung. ”Jadi tidak perlu seperti ini. Kami pasti bayar kok ,” tukasnya.

PSM sendiri bakal kembali menggelar laga kandang melawan Arema Malang 12 Mei nanti. Hanya berselang empat hari kemudian yakni 16 Mei, Andi Oddang dkk akan melawan tim yang sama di ajang Piala Indonesia. (sindo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar