Bermain di Stadion Manahan, Solo, Rabu(2/5), Persija
Jakarta harus rela berbagi satu poin dengan tamu mereka, Persela Lamongan. Meskipun bermain di kandang lawan, Persela
tetap tampilkan permainan ofensif dengan Gustavo Lopes sebagai motor serangan.
Salah satu peluang terbaik Persela diciptakan oleh
Gustavo Lopes melalui tendangan spekulasi yang masih menerpa mistar gawang pada
menit ke-29.
Sementara tim Macan Kemayoran baru bisa menekan
Persela jelang turun minum. Joeng Kwang Sik mencoba melakukan pentrasi dari
sisi kiri, sial sepakan kerasnya masih belum mengarahkan gawang.
Beberapa kali Pedro mampu menembus pertahanan Persela dari sisi kanan. Sayang, lemahnya penyelesaian akhir membuat tim asuhan Iwan Setiawan belum mampu mencetak gol.
Sibuk menyerang, Persija melupakan barisan pertahanan. Dan kelengahan itu dimanfaatkan dengan baik oleh kubu Persela. Serangan balik dilancarkan dari sisi kanan melalui Taufiq Kasrun. Bek 26 tahun itu lalu mengirim crossing ke kotak penalti yang langsung disambut tandukan keras Inkyun Oh.
Tertinggal satu gol, Persija tampil lebih ngotot. Mereka Berusaha keras menggempur tim besutan Miroslav Janu dari segala sisi.
Akhirnya usaha Persija membuahkan hasil di menit 78. Berawal dari sepak pojok Ismed Sofyan, Fabiano Beltrame yang berdiri bebas di kotak penalti menyambutnya dengan tendangan first time yang langsung mengoyak gawang yang dikawal kiper Choirul Huda.
Dengan hasil ini, Persija tetap berada di posisi empat klasemen sementara dengan 35 poin dari 22 laga, sedangkan Persela berhasil menggeser Persiba Balikpapan di peringkat kelima dengan poin 33.(bsn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar